Posted in

Polisi Tangkap 5 Pelaku Penjarah Mesin ATM Saat Kerusuhan di DPRD Makassar

​​Pada Rabu, 24 September 2025, aparat kepolisian kembali berhasil menangkap lima pelaku penjarahan mesin ATM di kantor DPRD Kota Makassar.

Polisi-Tangkap-5-Pelaku-Penjarah-Mesin-ATM-Saat-Kerusuhan-di-DPRD-Makassar

Aksi unjuk rasa yang awalnya damai berubah menjadi anarkis, mengakibatkan pembakaran gedung dan kendaraan. Serta penjarahan mesin ATM milik Bank Sulselbar yang berada di dalam gedung tersebut.

Dalam perkembangan terbaru, polisi berhasil menangkap lima pelaku penjarahan mesin ATM, menambah total tersangka menjadi 15 orang.

Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kejadian Makassar.

Kerusuhan yang Berujung Pada Penjarahan

Kerusuhan dimulai sebagai protes terhadap kenaikan tunjangan anggota DPR dan insiden penabrakan pengemudi ojek daring Affan Kurniawan.

Namun, situasi dengan cepat berubah menjadi kekerasan, dengan massa membakar gedung DPRD, kendaraan, dan merusak fasilitas umum lainnya. Di tengah kekacauan tersebut, sejumlah individu memanfaatkan situasi untuk melakukan penjarahan mesin ATM yang ada di dalam gedung.

Modus Operandi dan Hasil Penjarahan ATM

​Para pelaku penjarahan ini bukanlah bagian dari massa aksi unjuk rasa. Melainkan pihak yang memanfaatkan situasi kerusuhan untuk melakukan tindakan kriminal.

​Mereka datang ke DPRD Kota Makassar pada tanggal 29 Agustus dengan membawa peralatan yang sudah disiapkan sebelumnya, seperti gurinda, genset kecil, dan linggis, untuk membongkar mesin ATM.

​Setelah berhasil membongkar ATM, para pelaku mengangkut kotak ATM menggunakan kendaraan pick up yang mereka bajak, lalu membawanya menuju arah Malino. ​Di sana, mereka menggunakan bajaj untuk mencapai lokasi pembongkaran ATM yang aman.

​Mesin ATM yang dijarah tersebut diketahui berisi uang tunai sebesar Rp320 juta. ​Uang hasil penjarahan ini kemudian dibagikan kepada para pelaku. Dengan masing-masing mendapatkan sekitar Rp15 juta hingga Rp20 juta.

​Sebagian dari uang tersebut bahkan digunakan untuk membeli barang-barang pribadi, seperti laptop, sepatu, radiator, HP, stik biliar, serta untuk melunasi cicilan motor. ​

Kombes Pol Arya Perdana juga mengungkapkan bahwa masih ada sisa uang sebesar Rp32 juta yang berhasil diamankan dari total Rp320 juta.

Baca Juga: Polisi Ungkap Kasus SKCK Palsu Di Makassar, 3 Korban Dimintai Rp 100.000

Penangkapan Lima Pelaku Baru

Penangkapan-Lima-Pelaku-Baru

Polrestabes Makassar melalui Satreskrim berhasil menangkap lima pelaku penjarahan mesin ATM pada 24 September 2025. Kelima tersangka ini bukan bagian dari massa aksi unjuk rasa, melainkan individu yang datang ke lokasi dengan niat untuk menjarah.

Mereka diketahui membawa peralatan lengkap seperti mesin gerinda pemotong, genset kecil, dan alat pencongkel untuk membuka mesin ATM. Barang bukti yang ditemukan termasuk uang hasil penjarahan dan mesin ATM yang telah dibongkar.

Mengungkap Dalang di Balik Penjarahan

​Pihak kepolisian terus mendalami dan menyelidiki orang-orang yang terlibat dalam berbagai peran dalam penjarahan ini. ​Fokus utama penyelidikan adalah untuk mencari tahu siapa yang menyiapkan alat-alat yang digunakan untuk membongkar ATM, serta siapa yang memberikan instruksi atau informasi kepada para pelaku.

“Kita masih dalami, terutama siapa yang menyiapkan alat-alatnya. ​Siapa yang menyuruh mereka atau dapat info dari mana, kita masih dalami,” jelas Arya.

Penyelidikan ini diharapkan dapat mengungkap jaringan di balik aksi penjarahan tersebut dan memastikan semua pihak yang terlibat bertanggung jawab atas perbuatan mereka.

Dampak Kerusuhan Terhadap Masyarakat

Kerusuhan di Gedung DPRD Makassar tidak hanya menyebabkan kerugian material yang diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah. Tetapi juga menimbulkan trauma bagi masyarakat. Tiga orang dilaporkan tewas dalam insiden tersebut, termasuk seorang anggota Satpol PP dan seorang pejabat daerah.

Selain itu, puluhan kendaraan dan fasilitas umum lainnya rusak parah. Pemerintah setempat dan aparat keamanan berkomitmen untuk menindak tegas pelaku kerusuhan dan penjarahan guna mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan.

Untuk informasi terkini dan lengkap mengenai berbagai kejadian penting di Makassar. Termasuk insiden keamanan dan bencana alam, kalian bisa kunjungi Info Kejadian Makassar sekarang juga.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari makassar.kompas.com
  • Gambar Kedua dari www.merdeka.com