Posted in

Ricuh Konser di Makassar, Penonton Tanpa Tiket Jebol Pagar, 4 Luka-luka

Konser musik bertajuk Watch On Fest 2025 yang digelar di area parkir Mal Phinisi Point (Pipo), Makassar, pada Kamis malam (25/9/2025) berakhir ricuh.

Ricuh-Konser-di-Makassar,-Penonton-Tanpa-Tiket-Jebol-Pagar,-4-Luka-luka

Sejumlah penonton yang tidak memiliki tiket nekat memaksa masuk ke dalam area konser dengan cara menjebol pagar pengaman. Akibatnya, empat orang dilaporkan mengalami luka, terdiri dari tiga pria dan satu wanita.

Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kejadian Makassar.

Kericuhan di Pintu Masuk

Kericuhan di pintu masuk area konser terjadi ketika sejumlah penonton yang tidak memiliki tiket berusaha memaksa masuk ke dalam lokasi acara.

Mereka menjebol pagar pengaman dan mendorong masuk dengan paksa, sehingga menciptakan kepanikan di antara penonton yang sudah berada di dalam.

Situasi semakin memanas ketika beberapa orang mulai saling dorong dan lempar botol, menimbulkan risiko cedera bagi siapa saja yang berada di sekitar.

Kapolsek Mariso, Kompol Aris Sumarsono, menjelaskan bahwa meskipun terjadi aksi saling lempar dan dorong, tidak ada penonton yang langsung diamankan saat itu.

Petugas keamanan dan kepolisian berupaya menenangkan situasi dan memisahkan kelompok penonton yang terlibat, agar kericuhan tidak meluas. Upaya cepat ini berhasil mencegah eskalasi lebih lanjut dan mengembalikan kondisi di pintu masuk menjadi relatif terkendali.

Keamanan dan Tindakan Kepolisian

Pihak kepolisian bersama petugas keamanan konser segera mengambil langkah untuk mengendalikan situasi setelah kericuhan pecah.

Mereka menempatkan personel tambahan di sekitar lokasi dan mengatur arus penonton agar tidak terjadi dorong-mendorong lebih lanjut. Kehadiran aparat di titik-titik strategis berhasil menenangkan kerumunan dan mencegah kericuhan meluas ke area dalam konser.

Selain itu, polisi melakukan koordinasi dengan penyelenggara acara untuk memastikan pengamanan lebih ketat selama sisa konser.

Pemasangan pagar tambahan dan pengawasan ketat di pintu masuk diterapkan untuk mencegah penonton tanpa tiket mencoba masuk lagi. Tindakan cepat ini berhasil membuat situasi kembali kondusif dan memberikan rasa aman bagi penonton yang sah.

Evakuasi dan Penanganan Korban

Evakuasi dan Penanganan Korban

Setelah kericuhan terjadi, tim medis dan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar segera dikerahkan untuk mengevakuasi para korban.

Mereka melakukan pertolongan pertama di lokasi dan memastikan korban yang mengalami luka serius segera dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.

Penanganan cepat ini mencegah kondisi luka bertambah parah dan memastikan keselamatan para korban.

Beberapa korban langsung dirujuk ke Rumah Sakit Siloam Makassar karena membutuhkan perawatan medis lanjutan. Sementara korban dengan luka ringan mendapatkan perawatan di lokasi. Selain itu, petugas juga memastikan area sekitar aman dari kerumunan agar proses evakuasi berjalan lancar.

Kehadiran tim medis dan BPBD ini menunjukkan koordinasi yang baik antara penyelenggara acara dan pihak berwenang untuk menangani insiden dengan cepat dan efektif.

Penyelidikan Lanjutan

Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan terkait insiden ini. Mereka mengumpulkan bukti dan keterangan dari saksi untuk mengidentifikasi penyebab pasti kericuhan dan menentukan langkah hukum selanjutnya.

Kapolsek Mariso menegaskan bahwa meskipun tidak ada yang diamankan saat itu, penyelidikan tetap dilakukan untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

Insiden ini menjadi perhatian publik dan menyoroti pentingnya pengamanan yang lebih ketat dalam setiap acara besar untuk mencegah terjadinya kericuhan dan memastikan keselamatan semua pihak yang terlibat.

Untuk informasi terkini dan lengkap mengenai berbagai kejadian penting di Makassar. Termasuk insiden keamanan dan bencana alam, kalian bisa kunjungi Info Kejadian Makassar sekarang juga.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari makassar.kompas.com
  • Gambar Kedua dari www.merdeka.com