Posted in

Wali Kota Makassar Jalin Kemitraan Global di Forum WCSMF 2025 di Austria

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, tampil sebagai pembicara utama dalam World Cities Summit Mayors Forum (WCSMF) 2025 di Vienna, Austria.

Wali-Kota-Makassar-Jalin-Kemitraan-Global-di-Forum-WCSMF-2025-di-Austria

Dalam forum bergengsi ini, Munafri tidak hanya memaparkan inovasi dan kearifan lokal Makassar, tetapi juga menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pemimpin kota dari seluruh dunia. Kesempatan ini menjadi momentum penting bagi Makassar untuk memperkuat posisi sebagai kota maju yang terbuka dan siap berkolaborasi secara global.

Paparan Inovasi dan Kearifan Lokal Makassar

Di hadapan para pemimpin kota dunia, Munafri Arifuddin memaparkan secara lugas bagaimana nilai-nilai budaya Bugis-Makassar seperti siri’ (harga diri), tabe’ (kesantunan), dan kita (kebersamaan) menjadi ruh dalam membentuk inovasi dan pelayanan publik di Makassar.

Ia menjelaskan dua program unggulan yang menjadi tonggak transformasi kota, yaitu Makassar Super App dan Makassar Creative Hub. Sebelum Munafri menjabat, Pemerintah Kota Makassar mengoperasikan hampir 400 aplikasi digital layanan yang berjalan sendiri-sendiri, sehingga membingungkan warga.

Kini, semua layanan tersebut terintegrasi dalam satu platform Makassar Super App yang memudahkan warga mengakses layanan, mengajukan keluhan, dan menerima pembaruan secara real-time. Inovasi ini tidak hanya meningkatkan kemudahan, tetapi juga transparansi pemerintahan.

Selain itu, Makassar Creative Hub dibangun sebagai ekosistem pengembangan ekonomi kreatif yang fokus pada seni, kuliner, konten digital, dan industri kreatif lainnya. Program ini lahir dari aspirasi generasi muda yang ingin mengembangkan keterampilan dan membuka peluang kerja baru.

Jejaring dan Kemitraan Dengan Pemimpin Kota Dunia

Selama forum berlangsung, Munafri aktif melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah wali kota berpengaruh dunia. Di antaranya Wali Kota Makkah Musaad Al Daood, Wali Kota Vienna Michael Ludwig, dan Wali Kota Bilbao Juan Mari Aburto.

Diskusi mereka membahas potensi kolaborasi lintas kota di sektor ekonomi kreatif, pertukaran sumber daya manusia, pengelolaan pariwisata berbasis budaya, serta inovasi perkotaan berkelanjutan.

Munafri juga berdiskusi dengan tokoh penting seperti Mayor and Senior Minister of State Singapore Low Yen Ling dan Minister for National Development Singapore Chee Hong Tat.

Pertemuan ini membuka peluang kerja sama konkret yang diharapkan dapat membawa manfaat bagi Makassar dan kota-kota mitra.

Promosi Budaya dan Identitas Makassar di Kancah Internasional

Munafri memanfaatkan forum ini untuk mengenalkan ikon khas Makassar. Seperti miniatur kapal pinisi yang diserahkan sebagai cinderamata kepada Wali Kota Vienna. Miniatur ini menjadi simbol warisan maritim dan kebanggaan budaya Makassar yang kaya.

Upaya ini bertujuan memperkuat citra Makassar sebagai kota yang kaya budaya dan terbuka untuk kolaborasi global. Hal ini sekaligus menarik minat investasi dan wisatawan internasional.

Baca Juga: Rumah Terbakar Tewaskan Nenek di Makassar, Diduga Dibakar Cucu Sendiri

Komitmen Terhadap Pembangunan Berkelanjutan

Komitmen-Terhadap-Pembangunan-Berkelanjutan

Dalam sesi diskusi bertema Menyediakan Layanan Kota yang Handal dan Efisien. Munafri menegaskan pentingnya inovasi digital dan pemberdayaan kreativitas sebagai kunci pembangunan kota modern. Ia menegaskan bahwa inovasi teknologi harus berakar pada nilai budaya dan kearifan lokal agar pembangunan kota menjadi inklusif dan berkelanjutan.

Selain fokus pada ekonomi kreatif, Munafri juga berbagi pengalaman Makassar dalam mengadopsi energi berkelanjutan dan memperkuat ketahanan kota menghadapi perubahan iklim. Ia mengakui bahwa belajar dari kota maju seperti Bilbao sangat membantu dalam merancang strategi pembangunan yang tangguh dan ramah lingkungan.

Apresiasi dan Dampak Positif Forum Bagi Makassar

Pidato dan partisipasi aktif Munafri mendapat apresiasi tinggi dari para delegasi forum. Banyak yang menilai pendekatan Makassar sebagai contoh sukses bagaimana kota dapat memadukan inovasi teknologi dengan kearifan budaya secara harmonis. Forum ini juga menjadi panggung strategis untuk memperluas jaringan diplomasi kota dan membuka peluang kerja sama internasional.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Makassar, Muhammad Roem, menyatakan bahwa WCSMF 2025 menjadi momentum penting untuk memperkenalkan potensi Makassar dan membuka ruang kolaborasi lintas negara di berbagai sektor pembangunan.

Kesimpulan

Partisipasi Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin dalam World Cities Summit Mayors Forum 2025 di Vienna, Austria. Hal ini menandai langkah maju Makassar dalam jejaring global kota dunia. Melalui paparan inovasi berbasis kearifan lokal dan kemitraan strategis dengan pemimpin kota internasional. Makassar menunjukkan kesiapan menjadi kota modern yang inklusif dan berkelanjutan.

Momentum ini membuka peluang besar bagi Makassar untuk memperkuat ekonomi kreatif, meningkatkan layanan publik digital, dan memperkuat ketahanan kota menghadapi tantangan global. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Makassar siap menjadi bagian dari jaringan kota dunia yang maju dan saling mendukung demi masa depan yang lebih baik.

Untuk informasi terkini dan lengkap mengenai berbagai kejadian penting di Makassar, termasuk insiden keamanan dan bencana alam, kalian bisa kunjungi Info Kejadian Makassar sekarang juga.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari publikasionline.id
  2. Gambar Kedua dari sultra.antaranews.com