Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar tengah mematangkan rencana pembangunan Stadion Untia yang menjadi proyek strategis dan prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.

Dengan anggaran sebesar Rp 87 miliar untuk penyusunan master plan, stadion berkapasitas 20.000 penonton ini diharapkan menjadi ikon baru Kota Makassar sekaligus pusat aktivitas olahraga dan ekonomi di kawasan Untia. Proyek ini juga menargetkan standar internasional FIFA demi mendukung perkembangan olahraga di Sulawesi Selatan.
Di bawah ini Info Kejadian Makassar akan membahas detail rencana, anggaran, dan tahapan pembangunan stadion tersebut.
Fokus Penyusunan Master Plan & Studi Kelayakan Tahun 2025
Tahun 2025 menjadi tahun krusial bagi Pemkot Makassar untuk menyelesaikan berbagai dokumen perencanaan penting sebelum pembangunan fisik dimulai. Fokus utama adalah penyusunan master plan dan studi kelayakan (feasibility study/FS) yang menjadi landasan utama proyek ini.
Selain itu, analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) dan analisis dampak lalu lintas (Andalalin) juga tengah disiapkan. Penyelesaian dokumen ini ditargetkan rampung pada akhir tahun 2025 dengan alokasi anggaran sekitar Rp 1 miliar untuk studi kelayakan dan Rp 800 juta untuk master plan.
Anggaran Rp 87 Miliar Untuk Master Plan & Perencanaan Detail
Pemkot Makassar mengalokasikan anggaran sebesar Rp 87 miliar khusus untuk penyusunan master plan Stadion Untia. Dana ini mencakup seluruh kebutuhan perencanaan mulai dari studi kelayakan, penyusunan tata ruang stadion, hingga analisis dampak lingkungan dan sosial.
Anggaran ini juga digunakan untuk memastikan seluruh aspek legalitas, tata ruang, dan kepemilikan lahan sudah clear and clean. Perencanaan matang ini menjadi fondasi agar pembangunan stadion berjalan lancar tanpa hambatan hukum di masa depan.
Baca Juga: PDAM Makassar Akan Beri Sanksi Denda pada Pelaku Pencurian Air di Tallo
Tahapan Pembangunan Stadion Untia 2025-2028

Rangkaian tahapan pembangunan Stadion Untia telah disusun secara detail. Pada 2025, fokus utama adalah perencanaan dan pengurusan dokumen legalitas. Tahun 2026 menjadi masa persiapan lahan, dengan penimbunan lahan seluas 6,3 hingga 6,4 hektare yang diperkirakan menghabiskan anggaran Rp 70 miliar.
Selain itu, pada tahun ini juga dilakukan pengurusan izin lingkungan dan penyusunan Detail Engineering Design (DED). Konstruksi fisik stadion direncanakan mulai pada 2027 dan berlanjut hingga 2028 dengan skema multiyears contract.
Skema Pendanaan dan Kerjasama Investor
Pembangunan Stadion Untia membutuhkan biaya besar, sehingga Pemkot Makassar tengah menjajaki skema pendanaan yang efisien. Selain mengalokasikan dana APBD, Pemkot berupaya meminimalisir beban anggaran daerah dengan membuka peluang kerjasama investasi bersama pihak swasta atau investor.
Pendekatan ini sesuai arahan Wali Kota Makassar Munafri ‘Appi’ Arifuddin agar proyek bisa berjalan optimal tanpa membebani keuangan daerah secara berlebihan. Skema multiyears contract juga diterapkan untuk mengatur pembiayaan secara bertahap.
Ikon Baru dan Pusat Aktivitas Kota Makassar
Stadion Untia dirancang bukan hanya sebagai fasilitas olahraga, tetapi juga sebagai pusat aktivitas kreatif dan kebanggaan masyarakat Makassar.
Dengan kapasitas minimal 20.000 penonton dan standar internasional FIFA, stadion ini diharapkan menjadi ikon baru Kota Daeng yang mendukung pengembangan kawasan Untia sebagai pusat olahraga dan perekonomian. Kolaborasi lintas sektor dan perencanaan matang menjadi kunci keberhasilan proyek ini yang diimpikan dapat selesai sesuai target dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat.
Dengan persiapan matang dan anggaran yang telah disiapkan, pembangunan Stadion Untia di Makassar diharapkan dapat berjalan lancar mulai perencanaan tahun 2025 hingga konstruksi pada 2027. Proyek ini menjadi langkah strategis untuk meningkatkan fasilitas olahraga berkelas internasional sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Simak dan ikuti terus Info Kejadian Makassar agar Anda tidak ketinggalan informasi menarik lainnya yang terupdate setiap hari.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.detik.com
- Gambar Kedua dari sulsel.herald.id