Posted in

Gubernur Sulsel Apresiasi Kolaborasi Peduli Pendidikan Rangga

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, mengapresiasi kolaborasi Dinas Sosial, Baznas, Pemkab Gowa, dan relawan bantu Rangga.

Gubernur-Sulsel-Apresiasi-Kolaborasi-Peduli-Pendidikan-Rangga

Kisah Rangga menjadi sorotan publik karena mencerminkan semangat pantang menyerah anak-anak Sulsel dalam menempuh pendidikan meski hidup dalam keterbatasan.

Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Info Kejadian Makassar.

Kisah Perjuangan Rangga Bocah SD Dari Bontolempangan

Rangga adalah siswa SD Inpres Borongbulo di Kecamatan Bontolempangan, Kabupaten Gowa. Ia tinggal bersama kakeknya, hidup dalam keterbatasan ekonomi. Setiap hari, Rangga berangkat ke sekolah dengan bekal sederhana, hanya dua potong singkong.

Meski demikian, semangat belajar Rangga tak pernah padam. Ia selalu bertekad untuk mengejar ilmu demi masa depannya. Kisahnya menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih pendidikan.

Gubernur Andi Sudirman menyebut Rangga sebagai potret nyata keteguhan hati anak-anak Sulsel. “Terima kasih kepada Dinas Sosial Provinsi, Pemkab Gowa, serta relawan Andalan Peduli yang cepat turun tangan membantu,” ujarnya.

Bantuan Nyata Untuk Meringankan Beban Keluarga

Dalam kunjungan ke rumah Rangga, tim gabungan memberikan berbagai bantuan yang sangat dibutuhkan. Bantuan tersebut mencakup kebutuhan pokok sehari-hari dan perlengkapan sekolah untuk mendukung kegiatan belajar Rangga.

Selain itu, kondisi keluarga Rangga juga sudah masuk dalam Program Keluarga Harapan (PKH). Program ini bertujuan memberikan pendampingan dan bantuan berkelanjutan bagi keluarga yang membutuhkan, sehingga anak-anak seperti Rangga bisa tetap menempuh pendidikan tanpa hambatan ekonomi yang berarti.

Bantuan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara pemerintah dan organisasi sosial dapat memberikan dampak signifikan terhadap kehidupan anak-anak yang kurang beruntung.

Baca Juga: Tiga Aparat Desa, di Luwu Resmi Jadi Tersangka Kasus Korupsi Dana Desa

Akses Pendidikan Masih Menjadi Tantangan

Akses-Pendidikan-Masih-Menjadi-Tantangan

Sekolah tempat Rangga menimba ilmu berada di pelosok dengan kondisi akses jalan yang sangat terbatas. Jalan tanah merah yang menjadi satu-satunya jalur menuju sekolah akan berubah menjadi lumpur saat hujan turun, menyulitkan siswa yang ingin berangkat ke sekolah.

Kendati menghadapi kondisi fisik dan geografis yang menantang, Rangga tetap menunjukkan keberanian dan ketekunan dalam menuntut ilmu. Ia berangkat ke sekolah setiap hari tanpa mengeluh, menjadi inspirasi bagi teman-teman sebayanya dan masyarakat luas.

Gubernur Andi Sudirman menegaskan bahwa pemerintah hadir untuk memastikan tidak ada anak yang putus sekolah hanya karena keterbatasan ekonomi atau sulitnya akses. “Inilah yang harus kita dukung bersama,” katanya.

Pentingnya Kolaborasi Dalam Membantu Anak-Anak Sulsel

Kisah Rangga juga menunjukkan pentingnya kolaborasi lintas pihak dalam membantu anak-anak yang membutuhkan. Dukungan dari Dinas Sosial, Baznas, Pemkab Gowa, dan relawan Andalan Peduli menjadi contoh nyata bagaimana pemerintah dan organisasi masyarakat dapat bekerja sama untuk mengatasi masalah sosial.

Kolaborasi ini tidak hanya memberikan bantuan langsung, tetapi juga memastikan adanya pendampingan berkelanjutan melalui program-program pemerintah seperti PKH. Langkah ini penting untuk membangun sistem pendidikan yang inklusif, sehingga setiap anak di Sulsel memiliki kesempatan yang sama untuk meraih pendidikan yang layak.

Semangat Anak-Anak Sulsel Untuk Masa Depan

Perjuangan Rangga menjadi inspirasi bagi banyak pihak. Kisahnya menunjukkan bahwa anak-anak Sulsel memiliki semangat pantang menyerah, bertekad menempuh pendidikan meski menghadapi berbagai keterbatasan.

Gubernur Andi Sudirman menekankan bahwa setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak, tanpa hambatan ekonomi atau geografis. Dukungan pemerintah, kolaborasi organisasi sosial, serta kepedulian masyarakat menjadi kunci untuk memastikan anak-anak seperti Rangga dapat berkembang dan meraih masa depan yang cerah.

Dengan bantuan yang tepat dan pendampingan berkelanjutan, diharapkan kisah Rangga tidak hanya menjadi cerita inspiratif, tetapi juga menjadi langkah nyata menuju pemerataan pendidikan di Sulawesi Selatan.

Simak dan ikuti berita terupdate lainnya tentang Makassar dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpecaya hanya di Info Kejadian Makassar.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari antaranews.com
  2. Gambar Kedua dari faktual.net