Polisi Makassar berhasil menggagalkan duel berbahaya antara dua siswa SMP yang bersenjata badik dan busur panah di Komplek Bumi Husada, Kecamatan Manggala.

Pada Rabu malam, 22 Oktober 2025, warga Komplek Bumi Husada, Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan, digegerkan oleh aksi duel antar dua remaja pelajar SMP yang membawa senjata tajam.
Beruntung, polisi yang mendapatkan laporan dari masyarakat berhasil menggagalkan perkelahian tersebut sebelum menimbulkan korban. Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kejadian Makassar.
Duel Satu Lawan Satu Berujung Maut
Duel yang dilakukan oleh dua siswa SMP berinisial IM (15) dan NH (15) nyaris berujung maut. Kedua remaja tersebut saling menantang untuk bertarung satu lawan satu dengan membawa senjata tajam.
IM membawa busur lengkap dengan pelontarnya, sementara NH membawa sebilah badik. Aksi ini disaksikan oleh beberapa teman mereka yang menyemangati pertarungan. Sehingga potensi terjadinya cedera serius sangat tinggi jika tidak segera dihentikan.
Beruntung, perkelahian ini berhasil digagalkan oleh polisi sebelum terjadi korban. Kedatangan petugas Bhabinkamtibmas dan tim Polsek Manggala di lokasi membuat duel terhenti dan remaja tersebut diamankan bersama senjata yang mereka bawa.
Insiden ini menunjukkan bagaimana konflik remaja dapat dengan cepat meningkat menjadi kekerasan serius ketika senjata tajam terlibat. Sehingga pengawasan dari orang tua dan pihak sekolah sangat diperlukan.
Respons Cepat Polisi Mencegah Tragedi
Proses Hukum Berlanjut

Ketiga remaja yang terlibat dalam duel, yakni IM (15), NH (15), dan RS (15). Kini berada di Mapolsek Manggala bersama orang tua mereka untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Polisi telah mengamankan barang bukti berupa satu bilah badik lengkap dengan sarung dan satu busur beserta pelontarnya. Seluruh bukti dan keterangan akan dijadikan dasar penyidikan untuk menentukan langkah hukum selanjutnya sesuai ketentuan perundang-undangan.
Selain itu, kasus ini telah diserahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Makassar untuk proses hukum yang lebih mendalam.
Polisi berkomitmen menindak tegas pelaku agar memberikan efek jera dan memastikan keamanan di lingkungan sekolah serta sekitar rumah warga.
Penanganan kasus ini juga menjadi pelajaran bagi orang tua dan sekolah untuk meningkatkan pengawasan terhadap pergaulan anak-anak.
Barang Bukti Diamankan Dari Lokasi
Petugas melakukan penyisiran di sekitar lokasi dan berhasil menemukan barang bukti berupa satu bilah badik lengkap dengan sarungnya serta satu busur beserta pelontarnya. Selain itu, polisi juga mengamankan teman NH berinisial RS (15) yang turut membawa sebilah badik.
Untuk informasi terkini dan lengkap mengenai berbagai kejadian penting di Makassar, termasuk insiden keamanan dan bencana alam, kalian bisa kunjungi Info Kejadian Makassar sekarang juga.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.detik.com
- Gambar Kedua dari jambi.tribunnews.com